Anak Amerika banyak yang tidak tahu siapa ayah kandung mereka ini fenomena menarik di Amerika Serikat (AS) terkait kelahiran anak kaitan hubungan dengan kedua orang tuannya. Baru-baru ini penelitian yang dilakukan Inspire Reseach beberapa kota di AS, menunjukkan seorang anak lebih mudah mengidentifikasi ibu kandungnya ketimbang sang ayah kandung. "Amerika Serikat lebih tinggi karena banyak orang tinggal bersama tanpa ikatan suami istri, dan kemudian berpisah begitu saja. Dengan kata lain, banyak anak lahir di luar nikah," kata Prof Michael Gilding dari Swinburne Institute, seperti dikutip dari MSNBC.
Penelitian itu menunjukkan bahwa 1 dari 10 orang anak di AS telah meragukan siapa ayah kandung mereka sebenarnya. setidaknya atau 12 persen dari anak laki-laki dan 10 persen dari anak perempuan tidak mengetahui siapa ayah asli mereka. Dan bagi mereka yang ingin mengetahui identitas sang ayah, mereka harus melakukan tes DNA terlebih dahulu.
"Sebanyak 20 persen responden dari semua jenis kelamin mengaku mempertanyakan kehadiran ayah mereka, karena pernah ditanyai oleh kerabat lain, lalu terpikirkan siapa sebenarnya ayah mereka," sebut laporan itu. Sedangkan, sebagian lagi mempertanyakan karena mereka sadar merasa butuh mengetahui sang ayah, untuk menjawab permasalahan sehari-hari dalam pergaulan.
Di negara barat, diperkirakan 1-4 persen orang dari seluruh populasi diasuh oleh bukan ayah kandung. Angka ini meningkat di Amerika Serikat diperkirakan berkisar 2-4 persen, atau 2 kali lebih banyak dari Eropa.
Penelitian itu menunjukkan bahwa 1 dari 10 orang anak di AS telah meragukan siapa ayah kandung mereka sebenarnya. setidaknya atau 12 persen dari anak laki-laki dan 10 persen dari anak perempuan tidak mengetahui siapa ayah asli mereka. Dan bagi mereka yang ingin mengetahui identitas sang ayah, mereka harus melakukan tes DNA terlebih dahulu.
"Sebanyak 20 persen responden dari semua jenis kelamin mengaku mempertanyakan kehadiran ayah mereka, karena pernah ditanyai oleh kerabat lain, lalu terpikirkan siapa sebenarnya ayah mereka," sebut laporan itu. Sedangkan, sebagian lagi mempertanyakan karena mereka sadar merasa butuh mengetahui sang ayah, untuk menjawab permasalahan sehari-hari dalam pergaulan.
Di negara barat, diperkirakan 1-4 persen orang dari seluruh populasi diasuh oleh bukan ayah kandung. Angka ini meningkat di Amerika Serikat diperkirakan berkisar 2-4 persen, atau 2 kali lebih banyak dari Eropa.